You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Sendangsari
Kalurahan Sendangsari

Kap. Pengasih, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1444 H

KWT Melati Sukses Manfaatkan Bahan Lokal Menjadi Nilai Ekonomis

06 Desember 2019 Dibaca 254 Kali

Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik (PIKP) Dinas Kominfo Kulon Progo melaksanakan kegiatan Press Tour terakhir pada 2019, bersama dengan awak media atau wartawan yang tergabung dalam Paguyuban Wartawan Kulon Progo (PWK). Di Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati, dusun Pereng, Desa Sendangsari, Kulon Progo. Kamis (5/12/2019). Memproduksi aneka olahan dengan bahan baku dari umbi dan pisang berupa makanan ringan dan tepung.

Ketua KWT Melati Yuliana berdiri 2010 ini berawal dari potensi umbi – umbian yang tumbuh di daerah Sendangsari. Dengan peralatan sederhana mengolah membuat sebuah produk yang berbahan baku lokal.

“Kami bersama kelompok mengolah bahan lokal seperti umbi, garut, ketela untuk dijadikan produk,” ungkapnya.

Setelah satu tahun KWT mendapat bantuan berupa alat dan pelatihan pengolahan bahan baku lokal dari Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan Kulon Progo. Dari setiap kelompok memiliki berbagai jenis hasil produksi diantaranya tepung garut, tepung singkong, tepung pisang, kripik garut, sale pisang, tiwul instan serta aneka peyek, dengan nama merek Ralifa.

“Selain itu, kelompok kami memiliki inovasi yakni teh rosela yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh, untuk harga berkisar Rp 15 ribu sampai Rp 20 ribu” katanya.

Untuk kendala ia dan kelompok adalah bahan baku yang masih musiman seperti garut, untuk permodalan Yuliana mengaku tidak masalah, karena kelompok bekerja sama dengan perbankan dan LKM milik Desa Sendangsari. Untuk pemasaran di toko – toko di Kulon Progo dan Yogya. Sedangkan omset sekitar Rp15 – Rp25 juta perbulan.

Sementara, Kepala Bidang Perindustrian Dinas Perdagangan Kulon Progo Drs.Dewantoro., SSP., MM., mengatakan wilayah Sendangsari, Kecamatan Pengasih memiliki potensi produk lokal yang bagus, sehingga menjadi nilai tambah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, bantuan peralatan peralatan, pendampingan untuk peningkatan kualitas produk, dan memberikan fasilitas untuk mendapatkan PIRT, hingga label halal.

“Prinsip kami, apapun itu yang ada di Kabupaten Kulon Progo dan setelah kami perhitungkan setelah diolah memiliki nilai ekonomis yang cukup, termasuk di KWT Melati dengan olahan umbinya, yang jelas produk dengan olahan umbi sudah memenuhi standar sehat,” jelasnya.

Sumber

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp0 Rp3,313,004,291
0%
Belanja
Rp0 Rp3,552,485,925
0%
Pembiayaan
Rp0 Rp-439,481,634
0%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp0 Rp131,010,000
0%
Hasil Aset Desa
Rp0 Rp38,800,000
0%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp0 Rp40,000,000
0%
Dana Desa
Rp0 Rp2,018,983,000
0%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp0 Rp179,405,424
0%
Alokasi Dana Desa
Rp0 Rp866,605,867
0%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp0 Rp1,000,000
0%
Koreksi Kesalahan Belanja Tahun-tahun Sebelumnya
Rp0 Rp100,000
0%
Bunga Bank
Rp0 Rp3,000,000
0%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp0 Rp34,100,000
0%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp0 Rp1,547,415,073
0%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp0 Rp1,461,300,604
0%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp0 Rp266,233,498
0%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp0 Rp124,386,750
0%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp0 Rp153,150,000
0%