You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Sendangsari
Kalurahan Sendangsari

Kap. Pengasih, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1444 H

WAMEN BUDI ARIE MINTA PEREMPUAN JADI MOTOR PENGGERAK EKONOMI DESA

Administrator 16 November 2020 Dibaca 227 Kali
WAMEN BUDI ARIE MINTA PEREMPUAN JADI MOTOR PENGGERAK EKONOMI DESA

JAKARTA - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi meminta agar perempuan-perempuan desa turut terlibat aktif dalam setiap pembangunan di desa.

Budi Arie yakin, kemampuan perempuan tidak kalah dengan laki-laki, hanya saja sering kali tidak memiliki kesempatan yang sama, karena dipandang sebagai entitas reproduksi generasi ke generasi.

"Selama ini kita beranggapan perempuan ini tugasnya hanya sebagai alat reproduksi generasi ke generasi yang lain," kata Budi Arie saat menutup acara Webinar Pemberdayaan Perempuan di Desa, di Grand Sahid, Jakarta, Rabu (11/11/2020).

Budi Arie melanjutkan, tugas besar perempuan adalah harus menghapus anggapan-anggapan yang selama ini melekat pada dirinya, dengan cara menunjukkan bahwa perempuan juga bisa menjadi bagian dari pembangunan Indonesia khususnya di desa.

Perempuan yang selama ini sudah aktif di bidang sosial juga sebaiknya segera berkembang ke bidang yang lainnya, khususnya di bidang ekonomi.

"Perempuan jangan hanya di sosial tapi dia harus di ekonomi karena semakin banyak perempuan maju, perempuan entrepreneur, perempuan yang mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan dan pergerakan ekonomi maka Indonesia akan cepat maju," imbuhnya.

"Jika mendidik laki-laki, kita mendidik seseorang tapi jika mendidik seorang perempuan maka kita mendidik sebuah bangsa," kata Budi Arie.

Dengan keterlibatan perempuan hebat tersebut, Budi Arie optimis desa akan maju sehingga Indonesia maju akan segera terwujud.

"Omong kosong Indonesia maju tanpa desa-desa yang maju, jika masih banyak data desa tertinggal maka Indonesia akan sulit dikatakan bisa maju," pungkasnya.

Foto: Matin/Humas Kemendes PDTT

Teks: Badriy/Humas Kemendes PDTT

Sumber : Website Kemendes PDTT

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp0 Rp3,313,004,291
0%
Belanja
Rp0 Rp3,552,485,925
0%
Pembiayaan
Rp0 Rp-439,481,634
0%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp0 Rp131,010,000
0%
Hasil Aset Desa
Rp0 Rp38,800,000
0%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp0 Rp40,000,000
0%
Dana Desa
Rp0 Rp2,018,983,000
0%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp0 Rp179,405,424
0%
Alokasi Dana Desa
Rp0 Rp866,605,867
0%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp0 Rp1,000,000
0%
Koreksi Kesalahan Belanja Tahun-tahun Sebelumnya
Rp0 Rp100,000
0%
Bunga Bank
Rp0 Rp3,000,000
0%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp0 Rp34,100,000
0%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp0 Rp1,547,415,073
0%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp0 Rp1,461,300,604
0%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp0 Rp266,233,498
0%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp0 Rp124,386,750
0%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp0 Rp153,150,000
0%