You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Sendangsari
Kalurahan Sendangsari

Kap. Pengasih, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1444 H

Tips Menjaga Usus Tetap Sehat di Musim Hujan

07 November 2019 Dibaca 214 Kali

Usus yang sehat memiliki peran penting dalam menopang dan mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Usus yang sehat berasal dari keseimbangan bakteri yang hidup di dalamnya.

Musim hujan tak jarang juga membawa risiko melemahnya sistem pencernaan, alergi dan penyakit lainnya yang disebabkan oleh makanan.

Tingkat kelembaban yang tinggi juga mengurangi kemampuan tubuh untuk mencerna dengan maksimal. Itulah sebabnya pakar kesehatan menyarankan untuk menghindari camilan berat dan berminyak karena dapat menyebabkan sakit perut.

Usus melakukan banyak peran penting dalam mempertahankan dan melindungi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga usus tetap sehat di musim hujan ini. Bagaimana caranya?

- Hindari makanan terlalu banyak dalam satu waktu. Cuaca lembap di musim hujan cenderung menyebabkan perlambatan proses pencernaan sehingga bisa memicu masalah pada pencernaan seperti kembung atau asam lambung naik. Jangan lupa jaga porsi tetap moderat.

- Minum banyak teh herbal seperti kamomil, teh hijau, bahkan teh lemon untuk memperlancar pencernaan dan meningkatkan imunitas.

- Mengonsumsi banyak probiotik seperti melalui yogurt, buttermilk, keju kefir, dan lainnya. Probiotik mengandung bakteri baik yang bisa memperlancar sistem pencernaan, mendukung penyerapan nutrisi dan sistem imun.

- Memilih minyak masak yang lebih ringan dan mudah dicerna. Gunakan minyak mengandung zaitun atau bunga matahari yang bisa membantu sistem pencernaan.

- Konsumsi air yang cukup untuk membantu mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh. Minum air juga bisa membantu memperlancar sistem pencernaan.

- Mengonsumsi sayur-sayuran rebus alih-alih mentah karena berpotensi mengandung bakteri dan virus penyebab infeksi pada perut.

- Mengurangi konsumsi gula karena akan menyebabkan inflamasi, memicu pertumbuhan bakteri usus dan mengganggu keseimbangan flora pada usus.

- Beberapa minuman sebaiknya dihindari. Seperti minuman bersoda karena akan mengurangi konten air dalam tubuh sehingga mereduksi aktivitas enzim. Kehilangan mineral tentunya tidak diinginkan ketika sistem pencernaan lemah.

- Susu juga perlu dihindari karena membutuhkan waktu lebih untuk dicerna sehingga cenderung memberatkan usus.

- Hindari makanan laut selama musim hujan karena air cenderung terkontaminasi pada waktu tersebut. Ikan-ikan laut yang kamu makan bisa saja menyebabkan kolera atau diare.

- Jika ingin mengonsumsi jus segar, buatlah sendiri di rumah untuk menghindari kontaminasi udara, dan

 - Meskipun semua sayur-sayuran sehat, usahakan menghindari membeli sayuran hijau. Kotoran dan kelembapan yang ada di dalamnya dapat membuat sayur sangat rentan terhadap kuman.

Sumber: Kompas.com

 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp0 Rp3,313,004,291
0%
Belanja
Rp0 Rp3,552,485,925
0%
Pembiayaan
Rp0 Rp-439,481,634
0%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp0 Rp131,010,000
0%
Hasil Aset Desa
Rp0 Rp38,800,000
0%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp0 Rp40,000,000
0%
Dana Desa
Rp0 Rp2,018,983,000
0%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp0 Rp179,405,424
0%
Alokasi Dana Desa
Rp0 Rp866,605,867
0%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp0 Rp1,000,000
0%
Koreksi Kesalahan Belanja Tahun-tahun Sebelumnya
Rp0 Rp100,000
0%
Bunga Bank
Rp0 Rp3,000,000
0%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp0 Rp34,100,000
0%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp0 Rp1,547,415,073
0%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp0 Rp1,461,300,604
0%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp0 Rp266,233,498
0%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp0 Rp124,386,750
0%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp0 Rp153,150,000
0%