You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Sendangsari
Kalurahan Sendangsari

Kap. Pengasih, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1444 H

Kulon Progo Terima Penghargaan Gerakan Menuju Smart City

Administrator 15 Desember 2021 Dibaca 194 Kali
Kulon Progo Terima Penghargaan Gerakan Menuju Smart City

Pemerintah Kabupaten Kulon Progo menerima Penghargaan Gerakan Menuju Smart City untuk Kategori Dimensi Smart Governance dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, penghargaan diserahkan langsung oleh Menkominfo Johnny G Plate bertempat di International Convention Exhibition BSD City Tangerang, Selasa (14/12/2021).

Hadir secara langsung menerima penghargaan tersebut Bupati Kulon Progo Drs. H Sutedjo didampingi Kepala Dinkominfo Kulon Progo Agung Kurniawan SIP MSi dan Kabid Aplikasi Informatika Sutarman, S.STP, M.Eng.

Menkominfo Johnny G Plate dalam sambutannya menyampaikan Gerakan Menuju Smart City adalah sebuah inisiatif bersama antara Kominfo melalui kolaborasi dengan berbagai elemen dalam mendorong pembangunan berbasis smart city di Indonesia.

"Gerakan Menuju Smart City adalah gerakan yang bertujuan membimbing pemerintah kota/kabupaten dalam merencanakan pembangunan berbasis inovasi dan teknologi," kata Johnny.

Menkominfo menjelaskan Gerakan Menuju Smart City telah dimulai sejak tahun 2017. Di tahun 2019 program tersebut telah berhasil memfasilitasi 100 kabupaten dan kota di 23 provinsi dalam menyusun rencana induk atau master plan smart city.

Untuk tahun 2021 ini, Gerakan Menuju Smart City difokuskan kepada kota/kabupaten di sekitar 10 Kawasan Wisata Prioritas.

Total ada 70 kota/kabupaten yang terlibat, dengan 48 kota/kabupaten mendapat bimbingan khusus dari tim ahli yang terdiri dari akademisi dan praktisi smart city.

"Dalam pengembangan smart city diperlukan sebuah tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan serta yang akuntabel sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan hidup bagi masyarakat kita,” jelas Johnny.

Selain itu Menteri Johnny menyatakan, pengembangan smart city di Indonesia pada tahun 2021 diperluas menjangkau Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). Menurutnya, sektor pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling terdampak akibat pandemi Covid-19 dan Pemerintah fokus untuk mempercepat pemulihan sektor itu.

"Pendekatan integrasi kota cerdas ke dalam industri pariwisata akan menjadi mekanisme untuk menumbuhkan resiliensi di tengah disrupsi akibat pandemi Covid-19. Melalui konsep smart city, branding yang memanfaatkan teknologi dan inovasi dalam mengoptimalisasi, mempromosikan kota termasuk lokasi-lokasi wisata,” imbuh Johnny.

Sementara itu Bupati Kulon Progo Drs. H Sutedjo saat dihubungi usai acara menyampaikan, dirinya bersyukur atas penghargaan yang diterima. Menurutnya hal tersebut merupakan bagian dari hasil kinerja Pemkab Kulon Progo melalui Dinkominfo dan dukungan dari seluruh jajaran OPD dan masyarakat dalam mendukung suksesnya gerakan smart city di Kulon Progo.

"Penghargaan ini menjadi motivasi kita, program smart city lebih baik lagi kedepan, sehingga nanti memberi manfaat lebih kepada masyarakat," kata Sutedjo.

Sumber : Kominfo KP

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp0 Rp3,313,004,291
0%
Belanja
Rp0 Rp3,552,485,925
0%
Pembiayaan
Rp0 Rp-439,481,634
0%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp0 Rp131,010,000
0%
Hasil Aset Desa
Rp0 Rp38,800,000
0%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp0 Rp40,000,000
0%
Dana Desa
Rp0 Rp2,018,983,000
0%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp0 Rp179,405,424
0%
Alokasi Dana Desa
Rp0 Rp866,605,867
0%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp0 Rp1,000,000
0%
Koreksi Kesalahan Belanja Tahun-tahun Sebelumnya
Rp0 Rp100,000
0%
Bunga Bank
Rp0 Rp3,000,000
0%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp0 Rp34,100,000
0%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp0 Rp1,547,415,073
0%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp0 Rp1,461,300,604
0%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp0 Rp266,233,498
0%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp0 Rp124,386,750
0%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp0 Rp153,150,000
0%