Sendangsari-Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) kunjungi Kampung Keluarga Berkualitas Kalurahan Sendangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Rabu (29/11/2023).
Kunjungan dilakukan bersama Delegasi dari Mindanao, wilayah Negara Filipina yang penduduknya mayoritas muslim, kedatanganya merupakan bagian dari kerjasama bilateral dengan Indonesia.
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian, dan Pengembangan BKKBN, Ukik Kusuma Kurniawan mengatakan “Mereka datang untuk mempelajari bagaimana pelaksanaan program Keluarga Berkualitas (KB) di Indonesia”.
Menurut keterangan yang dihimpun, program KB di negara Filipina belum memadai seperti yang dilakukan di Indonesia
Sejumlah materi yang diberikan selama kunjungan Delegasi Filipina meliputi Pembangunan Keluarga, Kampung KB, dan Penanganan Stunting. Sementara Tim Kunjungan datang ke Kalurahan Sendangsari melihat bagaimana pelaksanaan program Banggakencana (Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana) di Kampung KB Sendangsari dengan banyaknya kelompok kegiatan didalamnya.
Tim Kunjungan dari Filipina diterima dititik pertama di Gedung PAUD, Posyandu, BKB dan Tim PMT DASHAT. Kelompok kegiatan melaksanakan simulasi dan menyampaikan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan seperti kegiatan Posyandu terintegrasi dengan PAUD dan Bina Keluarga Balita.
Selanjutnya titik kunjungan kedua di Rumah Data Kependudukan Kampung KB Sendangsari melihat isi RDK baik display data kependudukan, foto-foto kegiatan kampung KB, Penyusunan Rencana Kerja Masyarakat, dan juga melihat Pojok Kependudukan.
Titik ketiga mengunjungi kelompok Bina Keluarga Lansia yaitu kegiatan Posyandu Lansia, Bina Keluarga Remaja dengan kegiatan Penyuluhan Tentang Kenakalan Remaja, dan PIK R dengan kegiatan Posyandu Remaja.
Acara dilanjutkan di Joglo Bantala Abyudaya dengan mendengarkan paparan dari Ketua Kampung KB Sendangsari Slamet Supriyono yang menjelaskan Profil Kampung KB, Keadaan Wilayah, Kegiatan Poktan yang bermitra dengan lintas sektoral, sampai dengan prestasi-prestasi yang pernah diraih baik tingkat Kabupaten, Propinsi, maupun tingkat Nasional.
Kegiatan di Joglo diakhiri dengan sesi tanya jawab dan pemberian kenang-kenangan kepada Panewu, Lurah dan Ketua Pokja Kampung KB dari BKKBN Pusat dan Delegasi Filipina. Pihaknya pun berharap Delegasi Filipina bisa mempelajari bahkan meniru Kampung KB Sendangsari, sekaligus melihat bagaimana efektivitas program “Banggakencana” ini.
Semua Tim Kunjungan segera bertolak ke tempat berikutnya di Kampung KB Bugel yang sebelumya belanja dan melihat bazar UPPKA termasuk kegiatan Bank Sampah yang juga menjadi kelompok kegiatan unggulan di Kampung KB Sendangsari.
Ketua Kampung KB Sendangsari Slamet Supriyono sangat senang dan bersyukur programnya tersebut menarik perhatian dari Delegasi Filipina Kegiatan Kampung KB ini bisa diterapkan di negara asal mereka dan bermanfaat dalam upaya penanganan Banggakencana dan penanganan stunting.
