Sendangsari – Pertemuan rutin PKK bulan Juni berlangsung pada Selasa (20/6) di Aula Kalurahan Sendangsari dengan dihadiri oleh perwakilan PPK antar padukuhan dan TPPKK dengan jumlah 114 PKK.
Acara dimulai dengan pembukaan dilanjut dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars PKK, setelah itu sambutan dari Ketua TPPKK Ibu Tutik Handayani, dan disambung pembacaan daftar hadir padukuhan. Masuk pada acara inti yakni Tausiah yang di isi oleh Bapak Wahyo. Beliau menyampaikan bahwa dunia khasanah terbagi menjadi 4.
Yang pertama adalah kesehatan. Beliau terkesan dengan sambutan yang disampaikan oleh Ketua TPPKK, sebelum memeberikan sambutan beliau bertanya ”Pripun kabare Ibu-ibu sedaya? Sami sehat to?”. Betapa berartinya kesehatan yang diberikan. Maka dari itu kita harus bersyukur Tatas kesehatan yang telah Allah Swt. berikan kepada kita semua.
Yang kedua adalah dalam keluarga tentunya harus terbangun suami yang sholeh dan istri yang sholehah. Hidup akan tentram dan damai. Tidak akan ada perseteruan apabila sama-sama paham akan hak dan kewajiban sebagai sumai dan istri sesuai dengan syariat.
Yang ke tiga adalah anak yang taat kepada orang tua. Tak lepas dari point yang ke dua, anak yang berbakti dan taat kepada orang tua tentunya berasal dari didikan orang tua yang sholeh dan sholehah. Maka dianjurkan sebelum menikah, baik pria maupun wanita untuk mempelajari ilmu agama supaya dapat diterapkan dan diajarkan kepada putranya kelak.
Dan yang terakhir adalah ilmu yang bermanfaat. Ilmu tidak akan ada habisnya, apabila kita sampaikan kepada orang lain, semakin kita menyebarkan ilmu yang benar dan bermanfaat maka kebaikan akan berbalik kepada kita. Harta yang banyak pun tidak menjamin hidup sejahtera apabila tidak terjalin empat khasanah dunia tersebut.
Dengan menutup tausiah ini, Bapak Wahyo berharap ilmu yang disampaikan dapat bermanfaat. (Idi)